Grebeg Pasar NTB, I-Shop Dorong UMKM Berjualan Online ke Luar Negeri

Workshop Grebeg Pasar UMKM Go Online Lombok Timur (17/06/2019).

Nusa Tenggara Barat, Ditjen Aptika – Marketplace lokal, I-Shop NTB, memudahkan warga Pringgasela aktif dalam berdagang. Berjualan online (daring) dinilai efektif meningkatkan penjualan barang ke luar negeri.

Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Putu Selly Handayani mengatakan, I-Shop (Integrated Shopping) NTB adalah sebuah marketplace UMKM yang dibina oleh BNI untuk warga sekitar.

“Kemitraannya diseleksi dengan standar tertentu, seperti foto barang dagangan yang harus sesuai kondisi asli. Hasil tenun menjadi produk utama UMKM di sana. Beberapa hasil tenun telah dijual melalui I-Shop ini karena permintaan yang booming,” katanya.

Sementara itu Kasubdit Pengembangan Ekonomi Digital Pariwisata dan Perdagangan, mendorong jualan online agar ekosistem masyarakat bisa tumbuh. “Jualan online adalah ide Presiden Joko Widodo agar ekosistem masyarakat bisa tumbuh, saling bekerjasama untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan,” jelasnya saat acara Grebeg Pasar UMKM Go Online di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Senin (17/06/2019).

Menurut Sumarno, berjualan daring efektif meningkatkan penjualan barang dagang masyarakat ke luar negeri. Tenun di Pringgasela menjadi ciri khas dan cinderamata menarik bagi wisatawan asing. “Manfaat jualan online yang signifikan adalah toko yang terbuka 24 jam. Mudah, karena bisa dilakukan di rumah dan tidak takut dirampok karena toko tidak nampak secara fisik,” lanjutnya.

Namun berjualan di satu marketplace saja tidak cukup. Perlu adanya kerjasama dengan marketplace yang memiliki jangkauan lebih luas seperti Shopee dan BukaLapak. Selain itu inovasi-inovasi teknologi aplikasi, metode pemasaran dalam sektor apapun harus terus dilakukan. “Siapa yang cepat mengikuti zaman, dialah yang maju, yang tidak mengikuti akan semakin tertinggal,” tegas Sumarno.

Mengenai metode pembayaran, perwakilan PT. Telkom, Fajar Edi Riyanto, menawarkan aplikasi cashless payment bernama Qren. Aplikasi tersebut menggunakan barcode sebagai metode pembayaran. Fajar mengatakan bahwa kini cashless payment menjadi penting karena lebih cepat dan mudah.

Acara Grebeg Pasar UMKM GO Online Lombok Timur memberi pengetahuan baru untuk relawan TIK UMKM di Pringgasela. Mereka diajarkan cara memasarkan berbagai produk ke mancanegara. Seperti penggunaan aplikasi, pendampingan on-boarding kegiatan jual-beli online, dan peningkatan layanan I-Shop NTB. (pag)

Print Friendly, PDF & Email