Jakarta, Ditjen Aptika – Dalam rangka evaluasi pengelolaan website Ditjen Aplikasi Informatika selama tahun 2021 dan koordinasi penyajian informasi bersama pihak-pihak terkait, dengan ini dilaksanakan Rapat Evaluasi Website Ditjen Aptika di Bintaro, Rabu (22/12/21).
Acara dihadiri oleh Dewi Liliana dari Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Vikaria Lestari (Vilesta Agency), Taufiq Hidayat (Biro Humas), Sub Koordinator Tata Usaha (Dit. PAI, Dit. PI, Dit. TKAI, SetDJ), sivitas akademika PNJ, dan Tim PPP Setditjen Aptika.
Sub Koordinator Data dan Informasi menyampaikan pembuka rapat:
- Website Aptika sebagai etalase penyajian informasi program-program Ditjen kepada masyarakat perlu senantiasa dievaluasi agar optimal dan tepat sasaran;
- Statistik Google Analytics menunjukkan penurunan pengunjung sebesar 10% menjadi 138 ribu per November, dan penurunan produksi artikel hanya total 205 selama tahun 2021, dibanding 265 pada 2020, dengan mayoritas dari SetDJ;
- Pengelolaan website juga didukung mahasiswa dari PNJ Depok selama magang per September s.d. Desember 2021, dengan kontribusi berupa liputan berita, pencarian data-data aptika, survei website, dan grafis dinamika data.
Pembahasan selama rapat sebagai berikut:
- Kepala Unit Pengabdian Masyarakat PNJ, Dewi Liliana menyampaikan tanggapan:
- Kemdikbud sedang menggalakkan program Kampus Merdeka, salah satunya 40 SKS untuk kegiatan PKL, sehingga dapat dimanfaatkan baik industri maupun mahasiswa untuk menerapkan ilmu-ilmu selama kuliah;
- Kerja sama magang antara Aptika dan PNJ yang telah berlangsung 2 tahun dapat terus berlanjut dengan berbagai perbaikan, seperti susunan kurikulum, seleksi peserta, dan spesifikasi rinci pekerjaan.
- Taufiq Hidayat dari Biro Humas memberikan tambahan data untuk Dinamika Data, yaitu daftar 48 kabupaten/kota program Smart City tahun 2021. Data-data lain akan menyusul bila tersedia. Biro Humas juga sedang membuat integrasi pemberitaan Kominfo, termasuk pengelolaan website, untuk dimulai pada 2022.
- Vikaria Lestari dari Vilesta Agency memaparkan kasus-kasus yang sering ditemukan dalam penulisan artikel di website Aptika, yaitu ejaan tidak baku, salah ketik, istilah asing tidak dicetak miring, dan kurang konsisten dalam pemakaian istilah. Ketika menulis artikel, perlu dilakukan pengecekan selain dari penulis untuk menjaga ketelitian dan keterbacaan dari tulisan.
- Rapat juga melihat laporan mahasiswa magang PNJ Depok dengan kegiatan berupa pembuatan aplikasi, pencarian data, desain website, dan grafis buku.
- Subkoor TU Setditjen Aptika, Moh. Ardhi menambahkan perlu perbaikan fitur galeri foto dan video, serta pembuatan video profil Ditjen Aptika.
Selama program magang di Setditjen Aptika tahun 2021, pengelolaan website dibantu oleh enam mahasiswa yaitu:
- Moh. Rafly Aditya dari jurusan TI untuk pengembangan aplikasi;
- Achmad Bayu Perkasa dari jurusan TI untuk pengembangan aplikasi;
- Adji Dwi Noviansyah dari jurusan TMD untuk pembuatan grafis;
- Prayoga Bayu dari jurusan TMD untuk pembuatan grafis;
- Aulia Windy dari jurusan TMD untuk pembuatan desain; dan
- Tiara Hana Pratiwi jurusan TMD untuk pembuatan desain.
Sebagai tindak lanjut rapat, perlunya perbaikan pengelolaan konten dan penambahan fitur-fitur di website Aptika, termasuk memperkaya statistik, grafis, dan video. Selain itu, perlu koordinasi lanjutan dengan Biro Humas dalam rangka pengembangan aplikasi integrasi pemberitaan Kominfo dan Portal Satu Data bersama PDSI. (mhk)
Dokumentasi Rapat Evaluasi Website Ditjen Aptika, 22 Desember 2021.