Jakarta, Ditjen Aptika – Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi kembali menggelar Siberkreasi Netizen Fair (SNF). Ajang tahunan itu diselenggarakan secara virtual melalui kanal Youtube Siberkreasi.
“Perlu saya tekankan walaupun kita masih menghadapi tantangan pandemi Covid-19, kita harus mampu membuktikan kreasi dan inovasi di bidang teknologi informasi dan komunikasi tidak surut. Bahkan, semakin meningkat dan berkembang,” tandas Menteri Kominfo, Johnny G Plate, saat membuka Siberkreasi Netizen Fair 2020 Stay Creative, Stay Positive, di Jakarta, Jumat (11/12/2020).
Oleh karena itu, lanjut Johnny, masyarakat harus optimis dan memandang pandemi ini sebagai kesempatan untuk memanfaatkan berbagai peluang yang ada dengan teknologi informasi dan komunikasi.
Pada SNF 2020 kali ini, akan ditampilkan berbagai narasumber dan tokoh-tokoh inspiratif yang dapat menumbuhkan ide-ide kreatif selama pandemi Covid-19.
“Dengan format virtual dan interaktif, kita semua akan disuguhkan pengalaman menarik secara daring. Mulai dari hiburan hingga hobi, dari edukasi hingga literasi, semua ditampilkan untuk menunjukkan kita tetap berkreasi dan terus berjuang menghadapi tantangan yang ada,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia mengingatkan kembali pesan Presiden Joko Widodo, bahwa literasi digital perlu lebih ditingkatkan sesuai dengan standar moral dan etika tinggi dari penggunanya.
“Dengan adanya acara ini saya berharap masyarakat mampu memaksimalkan pemanfaatan teknologi ini dengan baik, dengan pemikiran yang lebih luas, dan karya-karya yang lebih banyak menginspirasi bersama Siberkreasi. Selamat mengikuti Siberkreasi Netizen Fair 2020, semoga kita terinspirasi untuk terus berkreasi secara positif setiap hari, ” pungkasnya.
Lihat juga: Melalui Siberkreasi, Kominfo Targetkan 50 Juta Masyarakat Terliterasi
Senada dengan Menkominfo, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Semuel A Pangerapan, juga menyerukan bahwa di tengah pandemi Covid-19 ini masyarakat harus tetap kreatif untuk dapat berkarya dan berkreasi.
“Baik secara langsung maupun virtual, hal terpenting masyarakat dapat saling berbagi, berdiskusi, dan belajar tentang literasi digital,” tuturnya.
Ia juga berharap dengan adanya acara ini seluruh masyarakat mendapatkan pemahaman lebih mengenai literasi digital, sehingga terjadi peningkatan sumber daya manusia sebagai kunci menuju percepatan transformasi digital.
“Bersama kita sadarkan semangat positif dan kreatif guna mencerdaskan kehidupan bangsa di bidang digital,” tutupnya.
Tentang Siberkreasi Netizen Fair
Kementerian Kominfo bersama Siberkreasi sebagai Gerakan Nasional Literasi Digital terbesar di Indonesia saat ini, terus menyelenggarakan berbagai program Literasi Digital. Bersama para pemangku kepentingan lainnya, Siberkreasi terus memberikan edukasi yang menyasar berbagai segmen, yaitu Digital Economy, Digital Lifestyle, Digital Parenting, Digital Society & Digital Governance.
Pada penghujung tahun 2020, Kemkominfo bersama Siberkreasi kembali menyelenggarakan acara tahunan Siberkreasi Netizen Fair. Sebuah ajang pertemuan yang selalu dinantikan sebagai ajang berkumpul berbagai pemangku kepentingan, komunitas, mitra dan jejaring Siberkreasi.
Setelah sukses dengan tema-tema sebelumnya, Netizen Berkarya, Cerahkan Dunia Maya (2017), Make Social Media Fun Again (2018), dan Creator Generation (2019), pada tahun 2020 Siberkreasi mengusung tema Stay Creative, Stay Positive.
Acara dilaksanakan secara virtual pada tanggal 11-12 Desember 2020 dengan rangkaian acara Virtual Talks, Virtual Music, Berkreasi Talk, Jaipong dan juga Wayang Digital, serta aneka games yang akan dimeriahkan oleh tokoh publik, artis, dan penyanyi.
“SNF 2020 merupakan ajang tahunan ke-4 bagi Siberkreasi sebagai sebuah Gerakan Nasional Literasi Digital. SNF merupakan perayaan kolaborasi yang dirancang untuk melibatkan sebanyak mungkin mitra Siberkreasi dan para pegiat literasi digital di seluruh Indonesia,” terang Ketua Umum Siberkreasi, Yosi Mokalu.
Lihat juga: Perbanyak Konten Positif, Cara Ampuh Melawan Konten Negatif
SNF 2020 akan diisi oleh berbagai jenis kelas literasi digital, hiburan yang juga sarat akan pesan literasi digital, sampai kepada perlombaan dan penghargaan kepada content creators dari berbagai platform media sosial.
“Jadi SNF 2020 ini merupakan sebuah selebrasi daring yang sarat edukasi dan juga kaya akan apresiasi serta aksi sehingga semua tertarik untuk berpartisipasi,” terangnya.
Ia juga berpesan bahwa pandemi boleh saja membatasi ruang gerak aktivitas secara offline, namun masyarakat Indonesia masih bisa dan terus berkarya serta berdaya secara daring (online).
“Untuk itulah SNF 2020 hadir kembali secara virtual guna memenuhi kebutuhan literasi digital para warganet, khususnya dalam meningkatkan kemampuan digital dengan konten-konten kreatif dan positif,” tutupnya. (lry)
