Terindikasi Langgar Ketentuan, Ditjen Aptika Tutup Situs Jurdil2019

Jakarta – Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo menutup situs jurdil2019.org. Penutupan itu dilakukan berdasarkan laporan Bawaslu yang menyatakan situs tersebut melakukan pelanggaran UU Pemilu dan UU ITE.

“Mereka menyalahgunakan sertifikasi Bawaslu, karenanya Bawaslu meminta Kominfo memblokir webnya,” ungkap Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu melalui Whatsapp, Minggu (21/04/2019).

Dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilu Pasal 442 huruf j dinyatakan larangan bagi pemantau Pemilu untuk melakukan kegiatan lain yang tidak sesuai dengan tujuan sebagai pemantau Pemilu.

“Jurdil 2019 bukan lembaga survei yang bisa melakukan dan publikasi quick count. Jurdil 2019 hanya terdaftar sebagai pemantau pemilu,” jelas Ferdinandus Setu.

Situs milik PT. Prawedanet Aliansi Teknologi ini memang terdaftar di Bawaslu dengan sertifikasi sebagai pemantau Pemilu. Dengan mempublikasikan quickcount, maka situs jurdil2019.org telah menyalahi aturan.

Berdasarkan data KPU, penyelenggara quick count terdaftar hanya sebanyak 40 lembaga survei.  Berikut ini daftar 40 nama lembaga tersebut:

1. Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI)
2. Poltracking Indonesia
3. Indonesia Research And Survey (IRES)
4. Pusat Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan, dan Pelatihan Radio Republik Indonesia
5. Charta Politika Indonesia
6. Indo Barometer
7. Penelitian dan Pengembangan Kompas
8. Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC)
9. Indikator Politik Indonesia
10. Indekstat Konsultan Indonesia
11. Jaringan Suara Indonesia
12. Populi Center
13. Lingkaran Survey Kebijakan Publik
14. Citra Publik Indonesia
15. Survey Strategi Indonesia
16. Jaringan Isu Publik
17. Lingkaran Survey Indonesia
18. Citra Komunikasi LSI
19. Konsultan Citra Indonesia
20. Citra Publik
21. Cyrus Network
22. Rataka Institute
23. Lembaga Survei Kuadran
24. Media Survey Nasional
25. Indodata
26. Celebes Research Center
27. Roda Tiga Konsultan
28. Indomatrik
29. Puskaptis
30. Pusat Riset Indonesia (PRI)
31. PT. Data LSI (Lembaga Survei Indonesia)
32. Centre for Strategic and International Studies (CSIS)
33. Voxpol Center Research & Consultan
34. FIXPOLL Media Polling Indonesia
35. Cirus Curveyors Group
36. Arus Survei Indonesia
37. Konsepindo Research and Consulting
38. PolMark Indonesia
39. PT. Parameter Konsultindo
40. Lembaga Real Count Nusantara. (ibn)

Print Friendly, PDF & Email