Pemilu Damai, Kominfo Ajak Masyarakat Tangkal Hoax di Media Sosial

Seminar Pandu Digital tentang Pemilu Damai di Universitas Bina Darma, Palembang

Palembang, Ditjen Aptika – Menjelang Pemilu 17 April 2019 Kementerian Komunikasi dan Informatika mengajak masyarakat untuk lebih cerdas menyikapi isu-isu yang beredar. Masyarakat harus bijak dan tidak mudah terprovokasi berita-berita yang tersebar bebas terutama di media sosial.

“Kominfo tidak dapat bekerja sendiri untuk memberantas hoax yang terus menyebar di dunia maya tapi perlu dukungan dan peran aktif mahasiswa sebagai generasi muda untuk melakukan literasi digital kepada masyarakat, terutama keluarga atau lingkungan terdekat mengenai pentingnya bersikap cerdas terhadap berita yang diterima,” kata Kasubdit Pemberdayaan Komunitas TIK, Bambang Tri Santoso pada acara Seminar Pandu Digital tentang Pemilu Damai di Universitas Bina Darma Palembang (11/02/2019).

Bambang Tri melanjutkan, selain turut serta masyarakat melalui Pandu Digital, Kominfo juga bekerja sama dengan Bawaslu dan KPU, serta berkolaborasi dengan Perguruan Tinggi dan Komunitas dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pemilu damai.

Sementara Hardi Saputra, founder Sobat Literasi Jalanan menyampaikan, pemilih milenial sudah seharusnya lebih cerdas karena berbekal pengetahuan yang cukup dari internet. Penciptaan konten-konten kreatif dapat berfungsi memberikan edukasi sekaligus solusi untuk menangkal maraknya isu-isu hoaks.

Sedangkan Tenaga Ahli Kominfo Donni BU menyampaikan, pemerintah dalam hal ini Kominfo bekerja keras tidak hanya menangkal hoaks dan menutup konten negatif tapi juga membangun infrastruktur agar seluruh masyarakat bisa menikmati akses internet. Dalam penanggulangan hoaks Kominfo bekerjasama dengan bebagai pihak, misalnya Dewan Pers, KPI, dan Siberkreasi.

Kegiatan Seminar Pandu Digital terselenggara atas kerja sama antara Kominfo, Himsif Universitas Bina Darma, Sobat literasi, internetsehat.id, dan Siberkreasi. Acara yang dihadiri sekitar 100 peserta mulai dari kalangan mahasiswa hingga konten kreator ini dimulai dari pukul 9 pagi hingga 3 sore. (hel).

Print Friendly, PDF & Email