Yogyakarta – Seminar Nasional dan Lokakarya Pandu Digital Jogja diadakan di Auditorium STMM MMTC yang didukung oleh Kominfo, BNPT, ICT Watch, dan Pameo.co (20/10). Acara dibuka oleh Ketua STMM MMTC, Nooriza, menekankan pentingnya kolaborasi bagi institusi pendidikan seperti STMM MMTC ini dengan semua pemangku kepentingan untuk membuka wawasan, peluang termasuk untuk meningkatkan daya saing kualitas lulusan. STMM MMTC yang tahun ini dibawah pimpinan Ketua barunya mulai berbenah menuju Institusi pendidikan yang diharapkan mampu melahirkan para produsen konten positif di era milenial ini. Kegiatan pandu digital ini tentunya sejalan dengan visi dan misi STMM MMTC karena memberikan wawasan baru terkait aktivitas positif di ranah online termasuk lahan baru bagi para kreator konten yang potensial untuk diisi oleh para lulusan STMM MMTC.
Kegiatan ini diikuti oleh 200 orang mahasiswa dengan Materi mengenai “Antisipasi Konten Hoaks, Disinformasi dan Radikalisme di Ranah Maya”, “Yuk, membuat Konten Asik”, “UMKM Jualan Online”, dan “Perlindungan Data Pribadi dan Anak di Ranah Online”. Materi diawali dengan gelar wicara membahas mengenai pentingnya literasi digital bagi milenial terkait upaya meminimalisir dampak negatif internet termasuk masuknya paham radikal dan aktivitas terorisme. Materi tersebut menghadirkan kasubdit Literasi Digital Kementerian Kominfo Aris Kurniawan serta Prof DR. Mukhtasar syamsudin (Ketua FKPT).
Sesi kedua dilanjutkan dengan bahasan terkait pentingnya budaya dan kemampuan menulis di era milenial yang dibawakan oleh Tenaga Ahli Menkominfo FX Bambang Irawan. Satu materi terkait vlogging dibawakan oleh Mas Abi/ Achmad Tabiriyantoro (Kreator nongkrong Siberkreasi) menjadi satu materi yang cukup menyedot perhatian dan antusiasme peserta yang juga sebagian besar berasal dari jurusan terkait broadcasting/penyiaran. Peserta belajar untuk membuat konten vlog yang mempunyai kualitas audio dan visual bagus secara praktis. Sesi ditutup secara parallel dengan 2 (dua) topik menarik seputar UMKM go online yang dibawakan oleh Herlando Maradona (Kominfo) dan M. Abi Z. Suhud (Pameo.co) serta topikm Perlindungan data pribadi dan anak di ranah online oleh Ibu Widuri (ICT Watch) dan pak Eka Indarto (Jogja Medianet) sebagai narasumbernya. Mari kita tunggu kota mana yang akan jadi tuan rumah selanjutnya dengan follow akun @siberkreasi.(ARSK)
