Jakarta, Ditjen Aptika – Direktorat Layanan Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika berkolaborasi dengan Direktorat Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan dan Kerja Sama Kementerian Dalam Negeri kembali menggelar Bimbingan Teknis Aplikasi Perizinan Online siCANTIK Cloud pada tanggal 13-15 Mei 2024 di Tangerang Selatan.
Pelaksanaan bimtek kali ini dihadiri oleh 14 instansi pemerintah daerah yang terdiri dari: Provinsi Papua Tengah, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Paniai, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Aceh Tenggara, Kabupaten Klaten, Kabupaten Maluku Barat Daya, Kabupaten Nabire, Kabupaten Bangai Kepulauan, Kabupaten Bone, Kabupaten Bojonegoro, Kota Tegal dan Kota Singkawang.
Bimtek ini diselenggarakan untuk memperkenalkan aplikasi perizinan online siCANTIK Cloud kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) sehingga diharapkan bisa melaksanakan pelayanan publik secara elektronik.
Disampaikan Julia Edisa Kumala selaku Pic. Operasional dan Pemeliharaan SPBE dari Direktorat LAIP bahwa bimtek ini juga diselenggarakan untuk meningkatkan kemandirian PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) dalam melaksanakan pelayanan publik secara elektronik terutama di bidang pelayanan perizinan. Hal ini merupakan implementasi Peraturan Presiden No. 9/2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik yang salah satu tujuannya untuk mencapai transparasi, efektivitas, efesiensi dan akuntabel dari pemerintahan.
Ditambahkan Julia, pada penyelenggaraan kali ini bimtek difokuskan kepada daerah-daerah yang belum memakai siCANTIK Cloud dengan tantangan dari jaringan dan SDM yang terbatas. Melalui siCANTIK Cloud Pemerintah Daerah tidak perlu lagi menganggarkan dana atau anggaran untuk maintenance aplikasi atau pusat data mandiri karena aplikasi SPBE siCANTIK Cloud telah terintegrasi dengan Pusat Data Nasional.
Hal yang sinergis disampaikan pula oleh Halomoan Pakpahan, Analis Kebijakan Ahli Madya Kementerian Dalam Negeri.
“Terkait penyelenggaraan PTSP meliputi pendirian usaha dan perizinan diharapkan seluruh prosesnya melalui satu pintu di DPMPTSP. Prinsip penyelenggaraan satu pintu menjadi bagian yang sudah diatur dalam siCANTIK Cloud. Diharapkan seluruh daerah kedepannya sudah menggunakan SPBE siCANTIK Cloud agar seluruh data dapat tergabung dalam satu basis data nasional” ujar Halomoan Pakpahan.
Peserta bimtek menyatakan antusiasmenya terhadap penyelenggaraan kegiatan ini seperti yang disampaikan oleh Kukuh Arief Wangsa dari DPMPTSP Kabupaten Nabire.
“Kami mengikuti kegiatan bimtek siCANTIK ini karena ingin semua perizinan di Kabupaten Nabire dapat berbasis online. Hal ini dapat membantu daerah untuk mengurangi tindak penyalahgunaan seperti pungli, keterlambatan perizinan dan makin memudahkan masyarakat.” Ujar Kukuh.
Harapan kelanjutan dari kegiatan ini adalah bagi pemerintah daerah khususnya dari PTSP dapat memanfaatkan aplikasi siCANTIK dan mengoperasionalkannya di daerah masing-masing agar dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga meningkatkan pelayanan publik yang prima, cepat, murah dan mudah.