Jakarta, Ditjen Aptika – Isu mengenai pemangkasan aplikasi pemerintahan sedang ramai diberitakan media. Menkominfo Johnny G. Plate menilai ribuan aplikasi yang dimiliki pemerintah bekerja tidak efisien sehingga perlu dikurangi atau dipangkas.
“Pemerintah saja gunakan 24.400 aplikasi, tidak efisien, bekerja sendiri-sendiri. Di setiap K/L atau Pemda punya aplikasi yang beda-beda setiap unitnya, sangat tidak efisien,” katanya di Nusa Dua Bali, dikutip dari Tirto.id, Selasa (12/7/2022).
Padahal Johnny menyebut, dari ribuan aplikasi itu hanya perlu delapan aplikasi untuk berbagai layanan pemerintah. Kemkominfo pun akan membuat satu aplikasi khusus untuk berbagai kementerian/lembaga sehingga membuat pekerjaan lebih efisien.
“Kita harus menata ulang menghasilkan satu super aplikasi Indonesia, paling tidak hanya cukup delapan aplikasi terintegrasi yang memudahkan komunikasi,” ungkap Johnny.
Dengan pemangkasan ribuan aplikasi tersebut diperkirakan bisa menghemat triliunan anggaran pemerintah yang selama ini digunakan untuk membuat aplikasi. (frs)