Jakarta, Ditjen Aptika – Saat ini terdapat potensi besar pada sektor ekonomi digital, dimana terdapat 143 juta pengguna internet dan 130 juta pengguna media sosial di Indonesia. Diperkuat hadirnya infrastruktur fiber optic Palapa Ring sepanjang 36.000 KM dan implementasi teknologi 5G di tahun 2020.
“Indonesia merupakan negara terbesar bertumbuhnya startup digital, terbukti dari tujuh Unicorn yang ada di ASEAN saat ini, empat diantaranya berasal dari Indonesia, yaitu Gojek, Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak,” ucap Semuel Abrijani Pangerapan, Dirjen Aptika Kominfo saat memberikan keynote speech pada acara Indonesia Millenials Top Brand 2019 di Plaza UOB, Jum’at (25/01/2019).
Lanjut Dirjen Aptika, sebagai langkah untuk mengembangkan potensi ekonomi digital Kominfo memiliki program 1000 Technopreneur untuk pengembangan ekosistem startup di kota-kota besar di Indonesia. Lalu Nexticorn (Next Indonesia Unicorn) dimana para startup terpilih akan dipertemukan dengan para investor agar bisa berkembang menjadi unicorn (valuasi 1 milyar dolar) bahkan decacorn (valuasi 10 milyar dolar).
Menurut Muhamad Ihsan, Pemimpin Redaksi Warta Ekonomi, dari 143 juta pengguna internet di Indonesia, pengguna terbanyak ada pada kelompok usia 19-34 tahun yaitu sebesar 49,5%. “Hal ini menunjukkan generasi milenial menjadi pengguna internet terbesar di Indonesia saat ini sehingga memenangkan persaingan di dunia maya menjadi sangat penting untuk mendapatkan perhatian para milenial Indonesia,” ujarnya.
Acara diakhiri dengan pemberian award kepada perusahaan-perusahaan pemenang oleh Dirjen Aptika beserta jajaran pimpinan Warta Ekonomi.
Indonesia Millenial Top Brand Award merupakan sebuah pemberian apresiasi yang dilakukan oleh majalah Warta Ekonomi kepada perusahaan-perusahaan yang berhasil membuat produknya menjadi pilihan milenial Indonesia. Penilaian berdasarkan hasil riset kuantitatif melalui aplikasi mobile terhadap 15.000 reponden. Kriteria responden adalah usia 18-35 tahun, merupakan konsumen barang dan jasa di setiap sub kategori produk yang diuji, dengan pendidikan minimal SMA.
Produk-produk pilihan milenial tahun ini dikelompokkan dalam berbagai kategori, yaitu produk makanan dan minuman, fesyen, hiburan, restoran, otomotif, penerbangan, aktivitas online, dan jasa keuangan. Survei dilakukan pada pengguna media sosial di seluruh wilayah Indonesia pada periode Oktober-Desember 2018. (lry)
