Semarang – Bertempat di di Auditorium Balai Kota Semarang, Asisten Perekonomian Pembangunan dan Kesra Dra. Ayu Entis MM Setda Kota Semarang menyampaikan bahwa tahap awal yang dilakukan oleh Kota Semarang dalam pelaksanaan smartcity adalah penyamaan persepsi tentang konsep smartcity kepada seluruh stakeholder dan aparat pemerintahan sampai dengan level kelurahan. Hal ini dilakukan mengingat pelaksanaan smartcity bukan tanggung jawab satu Dinas saja akan tetapi adanya kolaborasi para stakeholder di daerah tersebut, sehingga program yang dijalankan dapat saling mendukung.
Pada sesi diskusi panel yang merupakan rangkaian pembukaan kegiatan Evaluasi Smartcity tahun 2017 yang dilaksanakan pada tanggal 25 Juli 2017, dengan mengambil tema Peluang dan Ta dihadirkan sebagai narasumber antara lain Staf Ahli Bidang Teknologi Kementerian Kominfo , Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah Kemendagri. Sementara dari Kemdagri, Bapak Wisnu menyampaikan bahwa saat ini Badan Standarisasi Nasional (BSN) bersama para pihak terkait sedang menyusun pedoman pelaksanaan smartcity yang nantinya akan dijadikan acuan pelaksanaan smartcity di Indonesia. Pemahaman yang benar menentukan kesuksesan implementasi smart City sehingga tidak hanya terbatas pada gerakan yang bersifat parsial dan semangat sesaat (NVZ)