Jakarta, Ditjen Aptika – Kementerian Kominfo bersama platform digital LinkAja menyediakan solusi berbelanja di pasar tradisional tanpa harus pergi ke lokasi. Metode ini untuk sementara dapat dilakukan di 18 pasar tradisional yang tersebar di Jakarta.
“LinkAja bersama Kominfo berupaya merangkul pasar tradisional, sebagai salah satu UMKM yang paling rentan terdampak oleh situasi PSBB. Kami juga membantu para pengguna LinkAja melalui kemudahan belanja online di berbagai pasar tradisional. Kami harap inisiatif ini dapat meringankan beban kita semua dalam menghadapi pandemi COVID-19,” ujar Direktur Utama LinkAja, Haryati Lawidjaja, saat mengeluarkan press release di Jakarta, Rabu (29/04/2020).
Senada dengan hal tersebut, Kasubdit Pengembangan Ekonomi Digital Pariwisata, Transportasi dan Perdagangan, Kementerian Kominfo, Sumarno, mengatakan bahwa adanya pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi para pelaku usaha. Bahkan warung-warung dan UKM mengalami penurunan omset yang sangat dratis.
“Diberlakukan PSBB semakin membatasi pergerakan masyarakat untuk beraktivitas jual beli. Di sini peran penting platform digital untuk membantu pedagang pasar agar tetap dapat berjualan secara online,” jelas Sumarno.
Sumarno memberikan apresiasi kepada LinkAja sebagai penyedia layanan pembayaran elektronik, dalam memberikan kemudahan melakukan aktivitas jual beli di pasar tradisional. Dengan demikian, pedagang dapat tetap berjualan dan konsumen dengan mudah mendapatkan barang yang diinginkan tanpa harus keluar dari rumah.
Cara Belanja di Pasar Tradisional dari Rumah
Cara untuk berbelanja berbagai kebutuhan rumah tangga di berbagai pasar ini cukup mudah. Pengguna LinkAja dapat menghubungi nomor telepon mitra pasar LinkAja yang terdekat dengan area tempat tinggal, memberi tahu daftar kebutuhan apa saja yang akan dibeli, lalu mitra pasar LinkAja akan memberikan total nominal harga yang harus dibayarkan.
Untuk proses transaksinya, mitra pasar LinkAja akan mengirimkan QR Code, sehingga para pelanggan dapat melakukan scan atau upload QR Code di aplikasi LinkAja melalui gawainya masing-masing.
Setelah transaksi berhasil dilakukan, barang pun siap untuk dikirimkan ke tempat pelanggan. Pengguna LinkAja juga dapat menikmati cashback sebesar 20% dengan nominal maksimal Rp 5.000 setiap kali transaksi, yang berlaku hingga tujuh kali transaksi dalam satu minggu.
Hingga saat ini, LinkAja telah dapat digunakan di lebih dari 400 ribu merchant di seluruh Indonesia. Merchant-merchant tersebut terdiri dari 380 pasar online, 335 pasar tradisional, 189 partner donasi digital, serta pembayaran dan pembelian kebutuhan sehari hari, seperti pulsa telekomunikasi, token listrik, tagihan rumah tangga, iuran BPJS.
Di tahun 2019 LinkAja juga merupakan salah satu mitra dari Kominfo bersama platform digital dan digital payment lainnya dalam program UMKM Go Online, melalui kegiatan Grebeg Pasar. (lry)